Mengenal Komunitas Speedrunners, Siapakah Mereka?

Youtube SMO 2P ANY% SEGMENTED RUN in 55:28 min [2P BTT V3]

Kalau kita main platform game atau game petualangan seperti Crash Bandicoot di Playstation atau Super Mario Odyssey di Nintendo, biasanya kita sudah terpaku dengan objektif atau arahan yang diberikan oleh game itu sendiri untuk menamatkan game-game tersebut. Tapi untuk beberapa gamer, dengan genre game yang sama mereka memiliki cara yang bisa dibilang sedikit atau bahkan sangat ekstrim dengan bagaimana mereka menamatkan game tersebut dibandingkan dengan seorang casual gamer seperti saya sendiri. Dengan menampilkan waktu serta livestreaming yang nonstop, para gamer ini berupaya menyelesaikan game tersebut dengan target waktu yang singkat. Namun apa keistimewaan dari para kaum-kaum gamer seperti ini? Dan penting tidak menyelesaikan game dalam waktu cepat seperti mereka?

Ketika kalian melihat kata game dan waktu, pasti kalian berfikir jenis challenge time trial, dan itu sudah ada sejak lama. Nah, dengan banyaknya gamer-gamer ini yang masuk ke dunia livestream, saya jadi tau kalangan para gamer yang disebut sebagai Speedrunners. Tidak seperti time trial yang ditentukan waktu pencapaiannya oleh game itu sendiri, para gamer berupaya untuk menamatkan game tersebut secepat mungkin (Lafond, 2018). Speedrunning ini dilakukan oleh para gamer untuk membuktikan seberapa hebatnya mereka dalam video game yang mereka mainkan.

Beberapa di antara game yang ditamatkan secara sistem seharusnya tidak dapat diselesaikan dalam waktu singkat. Game platform tertentu sangat sulit atau rumit sehingga tidak dibuat untuk speedrunning. Tapi apakah hal tersebut menghentikan mereka untuk melakukannya? Tentu saja tidak. Mereka justru melihatnya sebagai tantangan, dan beberapa dari mereka berhasil dengan waktu yang sangat mengagumkan dalam sesi speedrunning mereka (Miller, 2019). Game seperti DOOM ataupun Darksouls diketahui oleh para kalangan gamer sebagai game yang sangat sulit untuk dimainkan;

Youtube SaneTBD Streamers Rage While Playing Doom Eternal, Compilation (Rage/Funny Moments Compilation)

Youtube Gaming Compilations Dark Souls Rage Compilations

Dengan penuh kesal dan kekecewaan terhadap upaya mereka dari ekspresinya yang lucu itu, menyelesaikan satu level pun sulit untuk ditamatkan oleh streamer-streamer itu, apalagi satu game. 

Namun tidak untuk streamer yang satu ini, Youtuber Xamide sekarang terkenal sebagai speedrunner tercepat untuk menamatkan Doom Eternal. Doom Eternal ini merupakan sekuel dari game DOOM yang dirilis di tahun 2016 lalu. Untuk menyelesaikan mode kampanye Doom Eternal ini, melalui wawancara dari Gamespot pada saat membahas dinamika dan mekanisme game tersebut, Direktur Game Doom Eternal Hugo Martin mengatakan (Higham, 2020);

  "Kami sangat ingin melibatkan Anda dari awal sampai akhir. Ini adalah permainan 22 jam lebih,"

Sementara dengan hanya setelah satu bulan Doom Eternal dirilis, Xamide dapat menamatkan game tersebut dalam jangka waktu 27 menit!

Youtube IGN Doom Eternal Developers React to 27 Minute Speedrun 

Tentu, dengan Doom Eternal yang merupakan sekuel dari DOOM 2016, Xamide sudah menguasai mekanisme permainan Doom Eternal dengan kemiripan mekanisme yang ada pada DOOM 2016 yang membuatnya mudah untuk memainkan sekuelnya. Namun, untuk dapat mengikis waktu dari 22 jam menjadi 27 menit, Xamide bersama dengan speedrunners lain diluar sana, tampaknya mereka dapat menamatkan game-game sulit ini dengan cara yang unik, tanpa menggunakan cara curang seperti menggunakan cheat ataupun hack.

Para speedrunners ini mencari sela-sela ataupun sudut tertentu di dalam game, untuk menembus lantai ataupun tembok yang tidak dapat dilihat oleh gamer dan bahkan developer game itu sendiri yang dimana mereka merupakan orang-orang yang dari awal merancang game-game ini sampai akhirnya layak untuk dirilis. Dengan menemukan sudut atau titik tertentu pada tembok, lantai ataupun objek dalam game yang seharusnya tidak dapat diakses atau berinteraksi dengan player, pada area tertentu terdapat akses tak kasat mata untuk player dapat menembus tembok atau lantai dan juga terbang melampaui batas area platform, atau bisa disebut sebagai bug ataupun glitch. Dengan bug dan glitch itu, para player mampu melihat game yang dimainkan pada sesi speedrun tersebut terbentuk dari sisi luar platform oleh para developer. Dengan ini, speedrunners akan melongkapi rintangan yang ada, kemudian langsung ke level atau area berikutnya dan mengikis waktu level tersebut untuk dimainkan.

Sebagai komunitas, speedrunners ini menyaksikan upaya mereka satu sama lain untuk mencari tau bagaimana mereka bisa menamatkan game tertentu secepat mungkin. Ketika ada satu speedrun yang berhasil, ia akan menyebarnya ke komunitas sebagai bukti rekor mereka. Dengan melihat cara main dan langkah yang sudah dimainkan oleh pemegang rekor waktu sebelumnya, speedrunner lain akan meniru dan mencari cara yang lebih cepat dari speedrunner sebelumnya dan begitu pun seterusnya. Alhasil, setelah sejumlah upaya berikutnya setelah rekor awal telah tercatat, saat ini Xamide telah berhasil mengikis lebih banyak waktu lagi dari 27 menit pada saat speedrun Xamide dilihat oleh para developer, sekarang Xamide sudah menamatkan Doom Eternal hanya dengan waktu hampir 19 menit!

Youtube 18:58 - Doom Eternal any% Classic speedrun (world record)

Dengan para speedrunners meretas dan mengupas tuntas game yang para developer sudah bersusah payah kembangan, bagaimana pendapat mereka? Dalam pertanyaan platform Quora, Matt Whiting yang merupakan software engineer untuk Insomniac mengatakan;

“Jika saya [game yang saya buat] menyebabkan bug yang dapat merusak kesenangan pemain, maka saya akan merasa tidak enak.”

Lanjutnya; “Tapi tunggu dulu. Hal Itu akan benar-benar mengganggu saya jika bug itu merusak kesenangan para pemain”

 

Ternyata, developer seperti Matt Whiting ini mengungkapkan bahwa bug dan glitch itu sendiri bukan suatu masalah selama pemain tidak terganggu dalam kesenangannya. Ini karena untuk mendapatkan glitch tertentu yang mampu meningkatkan kesenangan dalam bermain ini merupakan sesuatu yang sulit untuk dicapai oleh para developer, karena jika para speedrunner ini berlatih sangat keras untuk bisa mencapai apa yang mereka capai, kenapa harus dihentikan? Ujarnya (Quora, 2020).

Jadi bagaimana? Tertarik tidak untuk menjadi speedrunner, mungkin kalian bisa jadi orang pertama yang mendapatkan cela glitch di game-game mendatang nanti, atau mungkin kalian jadi penyetak rekor untuk speedrun tercepat, itupun kalau kalian bisa, hehe.

 

Referensi

Gaming, C. (2017, May 5). Dark Souls Rage Compilations. Retrieved from Youtube: https://www.youtube.com/watch?v=5SaW0oKTisk&t=140s&ab_channel=GamingCompilations

Higham, M. (2020, January 24). Doom Eternal: How Long Is It? Over 20 Hours, Game Director Says. Retrieved from GAMESPOT: https://www.gamespot.com/articles/doom-eternal-how-long-is-it-over-20-hours-game-dir/1100-6472909/

IGN. (2020, April 18). Doom Eternal Developers React to 27 Minute Speedrun. Retrieved from Youtube: https://www.youtube.com/watch?v=PH2-oM7IWpY&ab_channel=IGN

Lafond, M. (2018). The complexity of speedrunning video games. 9th International Conference on Fun with Algorithms (FUN 2018), 1-13.

Miller, S. (2019, October 8). 10 Of The Hardest Games To Speedrun (That Gamers Tried To Do Anyway). Retrieved from GAMERANT: https://gamerant.com/hardest-speedruns-attempted/

Quora. (2020, April 10). Why do video game developers hate speedrunning and finding glitches in their games? Retrieved from Quora: https://www.quora.com/Why-do-video-game-developers-hate-speedrunning-and-finding-glitches-in-their-games

SaneTBD. (2020, March 26). Streamers Rage While Playing DOOM Eternal, Compilation (Rage/Funny Moments Compilation). Retrieved from Youtube: https://www.youtube.com/watch?v=OVcLSDXgqcU&ab_channel=SaneTBD

Xamine. (2020, December 25). 18:58 - Doom Eternal any% Classic speedrun (world record). Retrieved from Youtube: https://www.youtube.com/watch?v=OlctfLLRigA&t=517s&ab_channel=xamide