Rekap Hasil PMPL SEA Season 3: Tim Baru Berhasil Meraih Juara

Sumber: Youtube PUBG MOBILE Esports

            Pertandingan PUBG Mobile se-Asia Tenggara PMPL musim ke-3 telah berakhir. Sebanyak delapan belas pertandingan pekan ke-3 PMPL telah dimainkan oleh para tim sejak Jumat (21/05/21) sampai dengan Minggu (23/5/21) dengan membuahkan sejumlah hasil dan momen mengejutkan, di antaranya mulai dari kedudukan posisi Indonesia yang cukup kuat dalam keseluruhan pertandingan hingga kebangkitan kedudukan Tim The Infinity asal Thailand yang menghebohkan.

              Pada pertandingan pertama, baku tembak yang sengit kerap terjadi antara tim yang bertahan pada menit ke-24 antara lain tiga tim dari Indonesia (EVOS Reborn, Aura, Livescape) dan satu tim dari Vietnam yaitu HVNB dengan tersisa satu pemain diantara tim Indonesia yang masih lengkap personel timnya. WWCD pada pertandingan pertama dipegang oleh tim Aura berkat baku tembak terakhir antara AuraJaydenn dengan HVNBxGe, peringkat poin tertinggi pun jatuh kepada tim Aura sebanyak 15 poin dan poin pertandingan sebanyak 23 poin. Walaupun begitu, Total kill dan damage yang diberikan tertinggi diraih oleh tim HVNB dengan skala yang sangat signifikan diantara tim lain, dengan 10 kill total dan 1831 total damage yang diberikan, membuat HVNB berpotensi untuk menempatkan posisi pertama dan juga WWCD jika personel timnya masih bertahan. Sayangnya, pada pertandingan pertama dari keempat tim Indonesia, Bigetron menempati posisi ke-10 dengan 1 poin peringkat dan 2 poin kill, sementara tim EVOS Reborn menempati posisi ketiga, dan tim Livescape pada posisi keempat, bukan awal yang baik untuk tim Bigetron kali ini.

Pertandingan pada hari pertama pun berakhir dengan WWCD diraih oleh tim Aura untuk kedua kalinya ketika zona aman yang sangat menipis di menit ke-29, bertahan 3 personel tim yang masih hidup yaitu AuraNoMercyy, EVOSxRedFaceYa, dan ORGSkyNinnPLAY. Pertandingan diakhiri dengan AuraNoMercyy berhasil mengalahkan kedua pemain dengan kukuh sekaligus memegang MVP pada pertandingan terakhir di hari pertama berkat 43.8% kontribusi pada timnya dan 453 poin damage diberikan. Peringkat keseluruhan teratas pada hari pertama jatuh kepada tim Aura sebanyak 83 poin total, kedua EVOS Reborn sebanyak 78 poin dan ketiga Orange Esport asal Kamboja sebanyak 68 poin.



Sumber: Youtube PUBG MOBILE Esports

             

Di hari kedua (22/5/21) sepertinya pada pertandingan pertama Indonesia tidak dalam kondisi primanya, selain tidak dapat bertahan pada menit terakhir, total kill dan damage nya kurang memuaskan, membuat keempat tim Indonesia berada di posisi terbawah. Tampaknya pada pertandingan di hari kedua ini cukup menarik, dari keenam pertandingan, peringkat posisi pertandingan masing-masing berupaya direnggut oleh tim yang di hari sebelumnya kurang menunjukkan performa maksimalnya mulai terlihat pada pertandingan di hari kedua ini. Berawal dari dominasi dari tim Vietnam dan Kamboja dari segi waktu bertahan. WWCD direnggut oleh tim 2i pada pertandingan pertama, performa yang luar biasa dapat ditunjukkan oleh tim 2i di menit ke-24 begitu pula denga tim Demigods asal Filipina dengan kedua tim dapat mempertahankan seluruh rekannya atau dengan kata lain masih “full squad”. Disini, Demigods perlahan merangkak naik dari peringkat sebelumnya berkat perolehan poin yang cukup.

Di pertandingan kedua, tim Eagle Esports mengamankan WWCD, di menit ke-26 tiga tim bertahan antara tim JoinMe asal Kamboja dan Livescape Indonesia. Tim Livescape memiliki posisi yang merugikan ketika mereka tersudutkan oleh kedua tim yang tersisa ditambah mereka berada di posisi dataran rendah sebagaimana keempat rekan tim dihabisi oleh kedua tim. Namun, dengan total kill dan damage yang berhasil diperoleh Livescape dan JoinMe cukup tinggi dibandingkan dengan Eagle Esports, membuat poin pertandingan dan kedudukan pertandingan keduanya menempati posisi teratas sebagaimana JoinMe menempati posisi pertama, dan Livescape menempati posisi kedua, sementara Eagle Esports ketiga.

Tim Orange Esports pun tidak ingin ketinggalan, pada pertandingan ketiga, tim asal Kamboja ini berhasil mengambil WWCD berkat posisi yang aman berhasil dikunci oleh Orange Esports kemudian berhasil mengepung tim Valdus asal Thailand yang tersisa dua pemain. Pada pertandingan keempat, akhirnya tim Indonesia mulai terlihat lagi dengan pertandingan sengit antara tim Aura dan Bigetron dengan tim Aura mendapatkan WWCD, namun tim Bigetron lah yang mendapatkan peringkat poin teratas. Yang tidak terduga adalah tim RSG asal Malaysia dan tim The Infinity, berhasil mengambil WWCD sekaligus peringkat poin teratas pada pertandingan kelima dan terakhir. Tim The Infinity ketika mereka berkesempatan mendapatkan WWCD, mereka langsung membantai habis seluruh pemain dengan point kill sebanyak 14 dan damage total 2061 sedikit dibawah Livescape, namun tetap meraih poin lebih banyak. WWCD oleh The Infinity ini membuatnya melesat  ke peringkat kedua dari peringkat kelimanya pada pertandingan sebelumnya.

Walaupun tim Indonesia tidak berhasil merenggut WWCD pada awal pertandingan, namun dengan posisi peringkat Indonesia khususnya tim Aura dan Evos Reborn pada posisi teratas di pertandingan hari sebelumnya, ditambah poin yang masih bisa didapatkan di tiap pertandingan, tidak mengubah kedudukan peringkat keseluruhan tim Indonesia dan masih pada peringkat delapan teratas atau dengan kata lain masih ada pada halaman pertama urutan peringkat keseluruhannya. Padahal, Bigetron tidak mampu menunjukkan kemampuannya sejak awal pertandingan, namun di pertandingan keempat, Bigetron mampu bertahan sengit, meraih sejumlah poin dan membuatnya menduduki posisi pertama dalam pertandingan tersebut, sehingga mendorong peringkat keseluruhannya dari posisi ke-9 menjadi posisi ke-5, namun turun peringkat di posisi ke-7 pada akhir pertandingan hari kedua ini. Alhasil Aura menduduki peringkat teratas, dilanjutkan dengan Evos Reborn di peringkat keempat, Livescape kelima, dan Bigetron ketujuh.

Sumber: Youtube PUBG MOBILE Esports

             

Pada hari terakhir PMPL SEA Season 3 (23/5/21), WWCD Kembali didapatkan oleh tim 2i, namun dengan perolehan kill dan damage yang signifikan dari tim The Infinity antara lain 10 kill dan 1621 damage, membuatnya menduduki peringkat pertama pada peringkat pertandingan. Posisi mereka yang sudah menduduki peringkat kedua, membuatnya langsung menempatkan mereka ke peringkat pertama pada peringkat keseluruhan, sebuah kejutan dari tim asal Thailand yang satu ini. Walaupun pertandingan kedua EVOS Reborn berhasil naik lagi ke peringkat teratas pertandingan, masih belum cukup untuk menduduki peringkat teratas peringkat keseluruhan pertandingan dengan The Infinity memegang poin total sebanyak 157 poin, tim EVOS Reborn masih ada pada 137 poin di peringkat ketiga, bersamaan dengan tim Aura di peringkat kedua dengan total poin yang sama. EVOS.Microboy pun mengucapkan dalam wawancaranya setelah pertandingan kedua bahwa secara keseluruhan, peta pilihan atau favorit tim EVOS Reborn adalah Miramar sebagaimana mereka berhasil mendapatkan WWCD di peta tersebut dalam pertandingan kedua ini, membuat tim EVOS Reborn lebih akrab dan otomatis lebih maksimal pada pertandingan tersebut.

Di pertandingan ketiga dan keempat, posisi peringkat pertama tim The Infinity diperkuat. Rekor sepanjang PMPL SEA pun tercatat, tidak hanya satu melainkan dua WWCD berturut-turut didapatkan oleh tim tersebut. Tidak hanya itu, tim The Infinity memenangkan pertandingan ketiganya dengan 21 total kill dan 2793 poin total damage. Rekor ini diperoleh dari strategi kedua pemain tim The Infinity INFINn00zy dan INFINMELA mempertahankan posisi mereka dan memanfaatkan seluruh frag untuk mengalahkan lawan. Pada menit ke-25 posisi mereka berada di tempat yang cukup sulit, dengan tim EVOS Reborn dan HVNB masih “full squad” dan Livescape bertahan dengan dua pemain mereka masih bertahan. Kedua pemain tim The Infinity pun melempar semua frag nya dengan sasaran yang akurat sehingga menempatkan mereka di posisi pertama dengan membawa WWCD.

Pertandingan kelima tim Valdus pun mulai terlihat, dimana WWCD dengan 12 total kill, 2158 damage menaikkan kedudukan peringkat keseluruhan mereka dengan cukup signifikan dari peringkat ke tiga belas menjadi peringkat ke delapan dengan total poin sebanyak 111 poin.  PMPL SEA Season 3 pun diakhiri dengan kemenangan WWCD oleh EVOS Reborn ditutup oleh EVOS.Microboy Bersama dengan rekan timnya yang masih bertahan EVOSxKF melawan tim JoinMe. Dari total peringkat keseluruhan akhir, juara PMPL SEA Season 3 diraih oleh tim The Infinity dengan total 239 poin, sementara dengan hasil pertandingan terakhir, membuat tim EVOS Reborn menempati peringkat kedua atau runner-up pada PMPL SEA Season 3 ini dengan 189 poin.

            Sumber: Youtube PUBG MOBILE Esports


Kamu bisa beri komentar sebagai Anonim, NAMA dan URL Medsos, atau akun Google. Tidak ada moderasi komentar di situs kami. Isi komentar pengguna di luar tanggunjawab Moonhill Indonesia.

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama
Pengunjung situs blog ini diangap telah membaca dan setuju dengan disclaimer konten kami.