Drakor Glitch Netflix: Lebih dari Sekedar Mencari Alien?

Drakor baru di Netflix mencuri perhatian saya karena deretan pemain dan premis cerita yang menarik. Seorang wanita bernama Jihyo (Jeon Yeo-Bin), mencari kekasihnya bernama Siguk (Lee Dong-Hwi), yang hilang. Jihyo percaya kalau kekasihnya itu diculik alien yang sama dengan alien yang pernah menculiknya sewaktu Jihyong masih kecil. Dalam perjalanan mencari Siguk, Jihyo bertemu dengan sahabat masa kecilnya, Bora (Nana), wanita yang hidup bebas dan terobsesi dengan misteri-misteri anomali, seperti UFO dan Big Foot.

Glitch / Netflix

Selama mencari Siguk, Jihyo dan Bora menemukan suatu sekte aneh yang bertanggungjawab atas aksi bunuh diri masal di masa lalu. Sekte itu percaya kalau alien datang ke bumi untuk membinasakan umat manusia, dan hanya orang-orang terpilih yang akan membawa keselamatan bagi orang yang percaya.

Selain dari keberadaan sekte sesat yang menguji kepercayaan Jihyo pada dirinya sendiri, Jihyo ditantang untuk berdamai dengan deretan penyesalan dan buruknya masa lalu bersama Bora. 

Saat Jihyo dan Bora masih kecil, Jihyo sering menyalahkan Bora atas kesialan demi kesialan dalam hidupnya. Ketika keluarga Jihyo berantakan, Jihyo lari ke tempat persembunyiannya dengan Bora di tengah ladang ilalang. 

Di sana, Bora yang anaknya cukup nakal sampai dikeluarkan dari sekolah, mengajarkan Jihyo mabuk-mabukkan dan teler untuk melupakan masalahnya sambil membicarakan tentang UFO dan alien. 

Sebenarnya Bora hanya berusaha menghibur Jihyo dengan cara yang dia mengerti. Ketika Jihyo menghilang selama beberapa hari, Bora mencari Jihyo kemana-mana, terutama di sekitar tempat persembunyian mereka. Sekerasa apa pun Bora mencari, Jihyo tidak bisa dia temukan. 

Saat Jihyo kembali, dia masih menyalahkan Bora sampai dia besar karena mengalami halusinasi-halusinasi aneh. Jihyo menganggap, gara-gara Bora mengajarinya teler dengan menghirup lem, dia jadi berhalusinasi tentang alien.

Ketika Jihyo bertemu dengan Bora sewaktu mencari Siguk.

Di sinilah dinamisme dan petualangan antara Jihyo dan Bora menjadi sangat menarik. Meski sekilas Jihyo bersikap “normal” atau setidaknya berusaha menjadi manusia yang wajar, sementara Bora selalu melakukan hal gila, namun seiring berjalannya cerita dan tiap karakter mulai dikuliti, ternyata yang terjadi adalah sebaliknya. 

Tentunya, drama antar dua tokoh ini bisa diwujudkan dengan baik di layar dengan adanya chemistry antara dua pemeran, Jeon Yeo-Bin dan Nana.

Jihyo, Bora, dan geng peneliti UFO.

Selain itu, drama ini punya banyak tokoh-tokoh menarik yang memiliki ceritanya sendiri-sendiri. Tapi saya tidak bisa mengulasnya satu per satu, jadi kamu harus nonton sendiri.


Tesalonika

Interdisciplinary artist with background studies in Japanese literature, humanities and creative robotics. Learn more: tesalonika.com instagram email

1 Komentar

Kamu bisa beri komentar sebagai Anonim, NAMA dan URL Medsos, atau akun Google. Tidak ada moderasi komentar di situs kami. Isi komentar pengguna di luar tanggunjawab Moonhill Indonesia.

Posting Komentar
Lebih baru Lebih lama
Pengunjung situs blog ini diangap telah membaca dan setuju dengan disclaimer konten kami.